berita

Berita / Blog

Pahami informasi real-time kami

Berapa banyak baterai yang Anda perlukan untuk menjalankan rumah dengan tenaga surya?

Untuk menentukan berapa banyak baterai yang Anda perlukan untuk menjalankan rumah bertenaga surya, beberapa faktor perlu dipertimbangkan:

1 (1)

Konsumsi Energi Harian:Hitung rata-rata konsumsi energi harian Anda dalam kilowatt-jam (kWh). Hal ini dapat diperkirakan dari tagihan listrik Anda atau menggunakan perangkat pemantau energi.

Keluaran Panel Surya:Tentukan produksi energi harian rata-rata panel surya Anda dalam kWh. Hal ini tergantung pada efisiensi panel, jam sinar matahari di lokasi Anda, dan orientasinya.

Kapasitas Baterai:Hitung kapasitas penyimpanan baterai yang dibutuhkan dalam kWh. Hal ini bergantung pada seberapa banyak energi yang ingin Anda simpan untuk digunakan pada malam hari atau saat berawan saat produksi tenaga surya lebih rendah.

1 (2)
1 (3)

Kedalaman Debit (DoD): Pertimbangkan kedalaman pengosongan daya, yang merupakan persentase kapasitas baterai yang dapat digunakan dengan aman. Misalnya, DoD 50% berarti Anda dapat menggunakan setengah kapasitas baterai sebelum perlu mengisi ulang.

Tegangan dan Konfigurasi Baterai: Menentukan tegangan bank baterai (biasanya 12V, 24V, atau 48V) dan bagaimana baterai akan dihubungkan (secara seri atau paralel) untuk mencapai kapasitas dan tegangan yang diperlukan.

Efisiensi Sistem:Pertimbangkan kerugian efisiensi dalam konversi dan penyimpanan energi. Inverter surya dan baterai memiliki tingkat efisiensi yang mempengaruhi kinerja sistem secara keseluruhan.

1 (4)

Contoh Perhitungan:

Mari kita pertimbangkan perhitungan hipotetis:

Konsumsi Energi Harian:Asumsikan rumah Anda mengkonsumsi rata-rata 30 kWh per hari.

Keluaran Panel Surya:Panel surya Anda menghasilkan rata-rata 25 kWh per hari.

Penyimpanan Baterai yang Diperlukan: Untuk menutupi malam hari atau saat berawan, Anda memutuskan untuk menyimpan energi yang cukup setara dengan konsumsi harian Anda. Oleh karena itu, diperlukan kapasitas penyimpanan baterai sebesar 30 kWh.

Kedalaman Debit: Dengan asumsi DoD 50% untuk umur panjang baterai, Anda perlu menyimpan dua kali konsumsi harian, yaitu 30 kWh × 2 = 60 kWh kapasitas baterai.

Tegangan Bank Baterai: Pilih bank baterai 48V untuk efisiensi dan kompatibilitas lebih tinggi dengan inverter surya.

Pemilihan Baterai: Misalkan Anda memilih baterai dengan tegangan masing-masing 48V dan 300 ampere-jam (Ah). Hitung total kapasitas kWh:

[\text{Total kWh} = \text{Tegangan} \times \text{Kapasitas} \times \text{Jumlah Baterai}]

Dengan asumsi setiap baterai 48V, 300Ah:

[\text{Total kWh} = 48 \text{V} \times 300 \text{Ah} \times \text{Jumlah Baterai} / 1000]

Konversi ampere-jam ke kilowatt-jam (dengan asumsi 48V):

[\text{Total kWh} = 48 \kali 300 \kali \text{Jumlah Baterai} / 1000]

Perhitungan ini membantu Anda menentukan berapa banyak baterai yang Anda perlukan berdasarkan kebutuhan energi spesifik dan konfigurasi sistem Anda. Penyesuaian mungkin diperlukan berdasarkan kondisi matahari setempat, variasi musiman, dan pola penggunaan energi rumah tangga tertentu.

Jika ada pertanyaan silakan hubungi kami, berikan Anda solusi terbaik!

1 (5)

Waktu posting: 17 Juli-2024
Hubungi kami
Anda:
Identitas*